Berita-online.Com, Makassar – Sejumlah Calon Jamaah Umrah asal Kabupaten Bone Sulawesi-Selatan, Diduga Menjadi Korban Penipuan oleh Oknum Pegawai PT Kafila Cahaya Jaya Utama.
Travel yang beralamatkan di Jalan Andi Mappanyuki, Kelurahan Mario, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, Sulawesi-Selatan, Menelan Korban Sebanyak 13 (Tiga Belas ) Orang.
Arham, Salah satu anak yang menjadi korban penipuan kepada wartawan mengungkapkan, Kejadian tersebut bermula ketika orang tuanya hendak menunaikan ibadah umrah bersama dengan 12 (dua belas) kerabatnya yang lain.
” Kejadiannya (Transaksi pembayaran_Red) bertahap, mulai bulan februari 2023, kami di janjikan oleh oknum pegawai Travel PT Kafila Cahaya Jaya Utama atas nama ibu Linda untuk berangkat umrah pada juli 2023, namun hingga waktu yang dijanjikan, Malah Pihak travel meminta untuk melakukan pembayaran dari sisanya secara lunas, Padahal Jauh hari sebelum jadwal keberangkatan pihak kami telah melakukan pelunasan,” Ujar Arham, kepada wartawan, Sabtu (13/1/2024) siang.
Lebih Lanjut Arham Menambahkan, pihaknya sudah Berkali-kali menemui oknum pelaku Linda Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, Namun belum menemui titik Terang.
“‘ Ibu Linda sudah Akui bahwa telah menggelapkan uang jamaah, Namun pengakuannya ibu Linda, Uang tersebut mengalir ke sejumlah Rekannya di Travel PT Kafila Cahaya Jaya Utama dan sebagian telah di setorkan ke Perusahaan,” Tambahnya.
Menurut Arham, Akibat Kejadian Tersebut, korban mengalami kerugian mencapai 345 Juta Rupiah.
Sementara Owner Travel PT Kafila Cahaya Jaya Utama, Dien Triwati Ande, Yang akrab disapa Pung Yu, saat dikonfirmasi wartawan melalui aplikasi whatsappnya, Sabtu (13/1/24) pagi, belum dapat memberikan tanggapannya dan menyerahkan masalah ini ke direkturnya.
” Silahkan Komunikasi dengan Pak Hamilin (Direktur_Red),” Singkat Pung Yu, yang dirinya mengaku sedang berada di Jakarta.
Sementara Direktur Travel PT Kafila Cahaya Jaya Utama, Hamilin, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan Perihal penipuan Tersebut. Namun Pihaknya mempersilahkan para korban untuk melaporkan kasus ini ke aparat penegah Hukum.
” Kami akui bahwa telah terjadi kasus penipuan yang menimpa korban, Namun pelakunya adalah Oknum Pegawai Travel PT Kafila Cahaya Jaya Utama, Dan sekarang Oknum Pelaku tersebut telah di pecat Oleh Perusahaan,” Ujar Halimin saat ditemui wartawan di salah satu warkop di Kota Makassar, Sabtu (13/1/24) siang.
Hamilin Juga mempersilahkan para korban untuk melaporkan kasus penipuan ini ke Aparat Penegak Hukum.
” Kami persilahkan para korban untuk melaporkan kasus ini ke penegak Hukum, Karena kami juga sudah berupaya melakukan mediasi dan komunikasi kepada ibu Linda, Namun belum ada penyelesaian sampai saat ini.” Ujar Hamilin.
Sementara, Adiarsa MJ SE SH Selaku Pengacara 13 (Tiga Belas ) Korban kepada wartawan sangat menyayangkan perihal ini terjadi. Menurutnya, Kasus tersebut akan dilaporkannya secara resmi Ke Aparat Penegak Hukum..
” Kami sangat sesalkan pihak Travel tidak bisa menyelesaikan persoalan ini secara baik-baik, karena oknum pelaku saat transaksi terjadi masih berstatus karyawan atau pegawainya, Ujar Adiarsa SH, yang juga diketahui selaku Ketua Umum LSM Perak Sulsel.
Aktivis senior dan tajam dalam menyoroti sejumlah kasus dan telah berhasil mengungkap sejumlah kasus atas oknum pejabat dan kontraktor yang terlibat dugaan kasus korupsi menegaskan, Kasus yang menimpa kliennya tersebut akan dilaporkan segera mungkin polda sulsel.
” Insya Allah Secepatnya kami akan laporkan kasus ini ke Polres Bone atau Polda Sulsel, Kami minta teman-Teman Media Kawal kasus ini hingga tuntas,” Tutupnya.
Laporan : SUFRI
