Makassar – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Aliansi Jurnalistik Online (AJO) Indonesia Provinsi Sulawesi-Selatan, Memboikot Grup Band Raja dan Vokalis Ian Kasela untuk tidak melakukan pagelaran musik atau konser di Sulawesi-Selatan.
Hal tersebut di tegaskan oleh Ketua DPD AJOI Provinsi Sulawesi-Selatan, Sufri Lakotong di Salah Kota Makassar, Minggu (6/8/23) siang.
Pelarangan untuk manggung di sulawesi-selatan buntut somasi yang telah dilakukan oleh Rival Achmad Labbaika (Ipay) yang juga menjabat sebagai Ketua Umum AJOI ke Ian Kasela atas Distorsi Hak Cipta lagu Cinderella, melalui kuasa hukum Dr. Minola Sebayang SH.
” Atas Nama DPD AJOI Provinsi Sulawesi-selatan, Mewakili 24 Kabupaten Kota di sulsel, Menyatakan Sikap untuk memboikot Band Radja dan Vokalis Ian Kasela untuk tidak melakukan pagelaran musik atau konser di Sulsel,” Tegas Ketua DPD AJOI Sulsel, Sufri Lakotong.
Menurutnya, Dengan bukti-bukti yang kuat, Lagu “Cinderella” adalah ciptaan Ketua Umum AJOI Rival Achmad Labbaika (Ipay). Demi menjaga konsep hukum yang positif maka DPD dan DPC AJOI sulsel memboikot kehadiran Band Radja di sulsel.
Seperti diketahui sebelumnya, Ian Kasela dan group band Radja mengklaim sebagai pencipta lagu Cinderella, Atas klaim tersebut, Rival Achmad Labbaika merasa menjadi pihak yang dirugikan. Untuk itu ia, melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang meminta ganti rugi sebesar 20 Milliar.
Sufri Lakotong menyampaikan dan mengingatkan serta menghimbau para pelaksana dan penyelenggara acara baik swasta maupun pemerintahan untuk sama-sama menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
” DPD dan DPC AJOI Se sulawesi-selatan akan mengawal hal ini untuk memboikot grup Band Raja dan Vokalis Ian Kasela untuk tidak menggelar Konser atau pagelaran musik di sulsel, kami akan menyurati semua kepala dearah dan Aparat keamanan kepolisian se sulawesi-selatan untuk tidak memerikan izin kepada grup band Raja manggung di sulsel,” Tegasnya
Ian Kasela dan Band Radja seperti tidak mengindahkan proses somasi yang telah dilakukan oleh Rival Achmad Labbaika. Terbaru, konser di Pekanbaru, Ian Kasela dan Radja masih membawakan lagu “Cinderella” yang jelas-jelas sedang menjadi masalah hukum.
Sebagai seorang jurnalis dan pimpinan organisasi Ketum AJOI, Rival Achmad Labbaika juga merupakan seorang musisi, dan kami patut menjaga harkat dan martabat Ketua Umum Kami.” Tutup Sufri.
