Berita-online.Com, Pinrang – Diduga Kurangnya Pengawasan dan Seakan-akan adanya dugaan pembiaran oleh aparat kepolisian jajaran polres pinrang Polda Sulsel terkait Mafia BBM Bersubsidi di Sejumlah SPBU yang ada di kabupaten Pinrang, menjadi Perhatian dan sorotan sejumlah aktivis.
” Kami menilai aparat kepolisian jajaran polres Pinrang kurang tegas dalam menindak para mafia BBM Bersubsidi, Sehingga sampai saat ini para mafia BBM masih terus beroperasi,” Ujar Muh.Ridwan, Kepada berita-Online.com Rabu, (02/10/2024) sore.
Mocang, Sapaan akrab Muh,Ridwan Menjelaskan, Pihaknya juga telah melaporkan ke Propam Polda Sulsel terkait lemahnya pengawasan jajaran kepolisian polres pinrang dalam memberantas para mafia BBM bersubsidi.
” Kami sudah melaporkan ke Propam Polda Sulsel terkait hal tersebut tertanggal 30 september 2024, dan berharap propam polda sulsel untuk segera memeriksa oknum-oknum yang terlibat didalamnya,” Ujar Mocang.
Ditempat Yang sama, Zainal Ketua KNPI Kabupaten Pinrang angkat bicara terkait Laporan Pengaduan Masyarakat Ke Propam Polda Sulsel.
” saya Berharap Polda Sulsel Tidak main-main dalam menindak lanjuti Laporan pengaduan masyarakat yang telah di laporkan, mengingat semua laporan pengaduan betul-betul terjadi di Kabupaten pinrang dan harus di tindak lanjuti,” Tegasnya
Lebih lanjut Zainal mengatakan, Dugaan laporan mengenai Penyalagunaan Wewenang Terhadap Oknum Aparat penegak hukum, Laporan Dugaan Pungli dan dugaan Pembiaran Penimbungan BBM Bersubsidi, Laporan Dugaan Aktivitas Pertambangan Yang Tidak Miliki Ijin dan Laporan Maraknya Kegiatan Sabung Ayam, Memang betul-betul sangat meresahkan Masyarakat khususnya di Kabupaten Pinrang.
Sehingga Kata zainal, Adanya laporan masyarakat di Propam Polda Sulsel membuktikan bahwa penegakan hukum yang ada di Kabupaten Pinrang belum maksimal dan belum sesuai harapan masyarakat.
” Propam Polda sulsel harus turun ke pinrang untuk mengevaluasi jajaran Polres Pinrang, kalau perlu dan memang harus di laksanakan Tangkap dan adili Aparat Hukum atau Pihak kepolisian yang tidak becus dalam menjalankan tugasnya sebagai mana mestinya. Karna oknum itulah yang akan merusak nama baik Institusi Kepolisian,” Tegasnya.
Sementara Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono Saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan sellulernya Rabu (02/10/2024) sore, belum dapat memberikan keterangan secara detail. Namun menurut mantan kapolda sulawesi utara, Pihaknya berjanji akan menindak para mafia BBM dan oknum-oknum aparat yang terlibat.
” Saya belum monitor, saya baru masuk ini hari, ini baru selesai pisah sambutnya,” Jelas kapolda sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono.
Namun, Mantan Kapolrestabes makassar ini berjanji akan segera menindak lanjuti semua pengaduan masyarakat dan menindak anggotanya jika ada yang terlibat.
” Siap, Saya akan tindak lanjuti, ” Tutupnya.