Makassar – Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe bersama Pangdang XIV/Hasanuddin Mayor Jendral TNI H. Surawahadi memimpin apel gelar pasukan operasi lilin 2019 berlangsung di lapangan Karebosi Jalan Ahmad Yani kota Makassar, Kamis (19/12/2019) pagi.
Pelaksanaan apel ini dilakukan untuk mengetahui kesiap siagaan personil dan peralatan pengamanan serta menumbuhkan rasa aman bagi masyarakat dalam perayaan natal 2019 dan tahun baru 2020.
Operasi lilin 2019 dilaksanakan selama 10 hari dimulai hari Senin 23 Desember2019 sampai hari Rabu 1 Januari 2020.
Irjen Pol Mas Guntur mengatakan operasi lilin 2019 melibatkan personil TNI-Polri sebanyak 5.700 personil dan ada 57 pos pengamanan tersebar di Sulawesi Selatan, pos pelayanan terpadu ada 32 pos serta Basarnas sebanyak 110 ditempatkan di titik rawan bencana.
Kegiatan di malam natal nantinya Kapolda Sulsel bersama forkopimda akan melakukan kunjungan di tempat-tempa ibadah.
“Malam natal kita akan melaksanakan kunjungan di gereja-gereja yang ditempati melaksanakan ibadah,” ujar Irjen Pol Mas Guntur.
Lanjut Kapolda Sulsel, di hari natal pihaknya akan melakukan kunjungan dan pengamanan melekat dengan menempatkan personil di gereja dengan mengedepan tindakan preventif, preemtif.
Dalam operasi lilin 2019 Kapolda Sulsel menyebut ada 12 potensi kerawanan yang menjadi objek pengamanan yakni terorisme, kejahatan konvensional, kemacetan lalu lintas, kecelakaan transportasi, sweeping ormas, aksi penolakan peribadatan, kenaikan sembako, konflik sosial dan tawuran.
Laporan : SUFRI